vitamin c

8 Tipe Vitamin C Untuk Kulit Wajahmu

Semua orang menyukai vitamin c. Bahan ini merupakan superstar perawatan kulit, karena memiliki kemampuan besar untuk memperbaiki, menghidupkan kembali dan meremajakan kulit. Tetapi vitamin c juga punya kelemahan yaitu tidak stabil.

Sebelum kita melihat semua bentuk vitamin c yang berbeda, alangkah baiknya kita tahu dulu manfaatnya.

Manfaat bagi kulit

1. Meningkatkan produksi sintesis kolagen.
Seiring bertambahnya usia, kolagen di kulit kita mulai rusak dan terjadi penurunan tingkat produksi, yang berarti mulai melihat garis-garis halus, kerutan, dan kulit kendur! 

2. Melindungi dan mengobati kerusakan kulit akibat sinar UV.
Meskipun bukan pengganti sunscreen, vitamin c dapat melindungi dari radikal bebas, paparan sinar UV dan memperbaiki kerusakan yang disebabkan oleh terlalu banyak berada di bawah sinar matahari.

3. Mengurangi hiperpigmentasi dan kusam dengan mengurangi pembentukan melanin.
Bahan ini menghambat kompleks protein yang memulai proses peradangan, menyembuhkan jerawat dan mencegah hiperpigmentasi pasca-inflamasi.

4. Memperbaiki skin barrier yang rusak.
Hasil penelitian menemukan bahwa terjadi peningkatan kadar ceramide ketika kadar vitamin c juga meningkat.

5. Anti Oksidan
Bahan ini dapat mencegah kerusakan sel dan jaringan kulit, melindungi kulit dari paparan radikal bebas, serta mencegah penuaan dini pada kulit.

Sekarang pertanyaannya adalah apakah terdapat perbedaan signifikan, jika berbentuk asam atau garam, dan apakah yang satu lebih baik dari yang lain?

1. Ascorbic acid (AA)

Bentuk yang paling banyak diteliti dan paling manjur. Tetapi bentuk ini terkenal tidak stabil. Paparan udara, cahaya, dan panas akan menyebabkan AA mulai teroksidasi. Menambahkan vitamin E dan asam ferulic dapat membantu menstabilkan AA.

AA larut dalam air dan membutuhkan pH rendah (> 3,5) untuk penetrasi kulit yang optimal. Formula pH rendah bisa mengiritasi, sehingga kurang ideal untuk mereka yang memiliki kulit kering/sensitif.

2. Magnesium Ascorbyl Phosphate (MAP)

Bentuk ini stabil tetapi perlu diubah menjadi AA oleh kulit kita. Akibatnya, khasiatnya berkurang bila dibandingkan dengan AA, tetapi tidak mengakibatkan iritasi di kulit.

MAP  larut dalam air tetapi tidak lagi membutuhkan pH rendah agar efisien. MAP sering dipasangkan dengan antioksidan lain dan bahan pencerah untuk meningkatkan kemanjurannya.
Satu studi menemukan bahwa butuh konsentrasi MAP setidaknya 10%  untuk memberikan efek mencerahkan kulit (sumber).

3. Sodium Ascorbyl Phosphate (SAP)

MAP larut dalam air dan tidak bergantung pada pH rendah. Bahan ini sering dipasangkan dengan bahan utama lainnya untuk meningkatkan kemanjuran. MAP tidak diserap dengan baik oleh kulit, tetapi masih memiliki khasiat antioksidan dan beberapa efek penambah kolagen, meskipun kurang dari MAP. 

Bentuk SAP lebih stabil daripada MAP. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa SAP memiliki efek antimikroba dan dapat menjadi pilihan yang baik untuk mengobati dan mencegah jerawat (sumber). 

4. Ethyl Ascorbic Acid (EAA)

EAA atau biasa dikenal  ​​3-O-etil-L-ascorbic acid, bentuk vitamin C yang sangat stabil. Dengan tingkat konversi ke AA di kulit adalah 86%, yang lebih tinggi dari rata-rata 50-60%!

Satu studi menunjukkan bahwa EAA memiliki kemampuan mencerahkan yang superior dibandingkan dengan bentuk vitamin c lainnya, bahkan AA (sumber).

5. Ascorbyl Glucoside (AG)

Bentuk vitamin C larut dalam air yang lebih stabil daripada AA. Tidak menyebabkan iritasi. Menyerap dengan baik dan dapat diubah menjadi AA di kulit kita, sehingga memberikan semua manfaatnya  perlindungan antioksidan, meningkatkan produksi kolagen, dan mencerahkan hiperpigmentasi.

Satu penelitian menunjukkan bahwa AG secara signifikan mengurangi hiperpigmentasi bila digunakan dengan penambah penyerapan seperti radiasi ultrasound (sumber).

6. Ascorbyl Palmitate (AP)

Bentuk ini larut dalam lemak, sehingga dapat menembus kulit lebih mudah daripada bentuk lain. Tidak terkonversi dengan baik menjadi AA, sehingga produk membutuhkan dosis AP yang tinggi untuk mencerahkan wajah. Lebih stabil dari AA tetapi kurang stabil bila dibandingkan dengan bentuk lainnya.

Menawarkan perlindungan antioksidan tetapi dapat menyebabkan kerusakan membran sel saat terkena sinar UVB. Dapat membantu mengontrol produksi sebum saat digunakan bersama SAP, menjadikannya pilihan yang baik untuk kulit berminyak dan berjerawat.

7. Tetrahexyldecyl Ascorbate (TA)

Biasa dikenal dengan sebutan ​​VC-IP, Ascorbyl Tetraisopalmitate, atau THD Askorbat. Larut dalam lemak, lembut, dan sangat stabil. Dapat menembus lapisan kulit yang lebih dalam dengan tingkat penyerapan 3x lebih baik dari AA. Terkonversi ke AA dan menawarkan semua manfaat: perlindungan antioksidan, peningkatan produksi kolagen, dan mencerahkan kulit. 

8. Aminopropyl Ascorbyl Phosphate (AAP)

Memiliki tingkat penyerapan yang lebih baik daripada AA. Terbukti meningkatkan produksi kolagen.
0,5% AAP mengurangi bintik-bintik penuaan hiperpigmentasi sebesar 29-33% dan mengurangi jumlah kerutan sebesar 23% setelah 8 minggu (sumber). 

Nah, kalian pilih bentuk vitamin c yang mana ? Sebagai rekomendasi produk skincare dari Mitsnisa Vitamin C With Collagen Care Brightening Serum yang menggunakan bentuk Ethyl Ascorbic Acid (EAA) . Ini merupakan bentuk yang paling stabil, memiliki kemampuan mencerahkan yang superior dibandingkan dengan bentuk vitamin c lainnya, bahkan AA dan tingkat konversi ke AA di kulit adalah 86%, yang lebih tinggi dari rata-rata 50-60%!.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top
Scroll to Top